Monday, July 30, 2007

Calon Perorangan


Parpol Harus Introspeksi

Bandung, Kompas - Partai politik harus introspeksi diri dalam menjalankan perannya, sebab masih ada masyarakat yang belum percaya aspirasinya bisa tersalurkan ke partai. Ini diperkuat dengan putusan Mahkamah Konstitusi atau MK yang memberi peluang kepada calon perseorangan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada.

Demikian diingatkan sesepuh Partai Golkar Cosmas Batubara pada bedah buku berjudul Cosmas Batubara: Sebuah Otobiografi Politik, Minggu (29/7) di Universitas Parahyangan, Bandung.

Menurut Cosmas, dalam perkembangan politik selalu ada upaya koreksi. Misalnya, dahulu ada wakil rakyat yang dipilih, tetapi ada juga yang diangkat, sehingga tidak ada rakyat yang tak terwakili. Tetapi, kini seluruh wakil rakyat dipilih.

Perubahan juga terjadi dalam calon perseorangan. Menurut Cosmas, dengan putusan itu harus ada evaluasi terhadap sistem kepartaian di Indonesia. Kemungkinan mereka belum dapat mengangkat keseluruhan aspirasi masyarakat.

Namun, Cosmas menolak jika dikatakan partai "tumpul" dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. Yang terjadi adalah parpol belum mampu menangkap seluruh aspirasi di masyarakat.

Di Palembang, Ketua Lembaga Pengkajian Demokrasi dan Negara Kesejahteraan M Fadjroel Rachman, Sabtu, mengakui, parpol tampaknya marah pada putusan MK itu. Sekarang mereka masih "sakit kepala" sehingga tak antusias membahas pencalonan perseorangan. (che/wad)

No comments:

A r s i p